Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Patihan Wetan semula merupakan lembaga pendidikan non formal yakni Madrsah Diniyah. Seiring dengan perkembangan zaman dan antusias masyarakat, tahun 1960 status Madrasah diniyah diubah oleh Kementerian Agama RI menjadi Madrasah Campuran yaitu perpaduan antara pendidikan agama dan pendidikan umum yang diberi nama Madrasah Wajib Belajar ( MWB ).
Pada tahun 1962 status Madrasah Wajib Belajar ( MWB ) diubah menjadi Madrasah Ibtidaiyah ( MI ) Ma’arif Patihan Wetan. Madrasah Ibtidaiyah ini berada dibawah naungan Badan Otonom ( BANOM ) NU. Hal ini mendapatkan respon serta sambutan yang baik dari masyarakat lingkungan Kelurahan Patihan Wetan maupun dari luar kelurahan Patihan Wetan.
Tahun 1978 madrasah mendapat piagam dari Departemen Agama RI dengan piagam No. L.M/3/2. 11/A/1978 tertanggal 1 Desember 1978. Dengan piagam tersebut Madrasah diberikan hak mengikuti ujian persamaan Madrasah Negeri. Pada tahun 2007 mendapat bantuan peningkatan mutu melalui berbagai work shop,pelatihan ,pembinaan dan pengawasan serta bantuan alat peraga yang cukup dari LAPIS (Learning Asisten Program for Islamic School) dari Negara Australia yang di wilayah kabupaten Ponorogo ditangani oleh STAIN Ponorogo.
Pada tahun 2007 pula MI Ma’arif Patihan mendapat bantuan dari Kementerian Agama RI bekerjasama dengan Asian Development Bank ( ADB ) dan mendapatkan bantuan dana sebesar Rp. 467.664.500,- dicairkan bertahab selama 3 tahun. Tahun 2019 telah terakreditasi oleh BAN-SM dengan hasil A.
Adapun Kepala Madrasah yang pernah menjabat dan berperan penting dalam perkembangan dan kemajuan MI Ma’arif Patihan Wetan mulai dari awal sampai sekarang adalah sebagai berikut :
2.Tahun 1960-1965 dikepalai oleh Bapak Hadi Sutrisno
3.Tahun 1965-1970 dikepalai oleh Bapak H. Romlan
4.Tahun 1970-1975 dikepalai oleh Bapak Rukani
5.Tahun 1975-1977 dikepalai oleh Bapak Rohmad,S.Ag
6.Tahun 1977-2003 dikepalai oleh Bapak H. Romlan
7.Tahun 2003-2008 dikepalai oleh Ibu Hj. Surjati,A.Ma
8.Tahun 2008-sekarang dikepalai oleh Bapak Drs. Sadikin